Tanggapan PLS
Membaca sebuah berita tentang kegiatan MOS yang kini berubah menjadi PLS
Info yang pertama adalah "Mendikbud Melarang PLS dilaksanakan oleh OSIS"
Katanya untuk menghindari perpeloncoan dan bullying, tetapi kita lihat dulu konsteks yang ada
PROLOG
Selama ini tradisi yang sudah lama kita ketahui, OSIS sebagai pelaksana MOS, dan guru sebagai pembimbing pelaksana, dan pelaksana sebagian kegiatan disekolah dibawah kepala sekolah.
Dan hasilnya ada yang pelaksanaannya benar dan sebagian pelaksanaannya salah,
Kok bisa, pada kenyataannya selama ini tidak ada pengarahan yang benar bahkan panduan yang jelas, kecuali dari peraturan kemdikbud, itu baru dasarnya, siapa yang disalahkan dalam hal ini guru kah, OSIS kah saya tidak bisa menyalahkan kedua belah pihak,
Kita tau kegiatan MOS bagi PDB hal yang paling penting dan berperan didalam pengenalan lingkungan, yang tujuannya agar dapat memberikan informasi tentang lingkungan sekolah mereka yang baru, bukan sebagai sarana ajang adu gengsi antara senior dan junior
Kalau menilik alasan Mendikbud melarang OSIS mengadakan PLS seperti yang saya katakan di awal itu memang benar adanya, dilapangan memang banyak terjadi, perpeloncoan, bullying secara Fisik, Materiil, dan Psikologis
Dan dilapangan saya telah meriset bahwa sebelum melaksanakan MOS, pengurus OSIS ketika kumpul yang dibayangkan adalah
1. Isengin adik kelas
2. Sebagai wujud pelampiasan balas dendam
3. Adu gengsi senioritas
Ketiga hal ini sering terjadi setiap tahunnya, ketika menjelang MOS, saya tekankan lagi pandangan seperti ini sudah tertama pada kepala siswa
Akhirnya terjadilah perpeloncoan, bullying secara Fisik, Materiil dan Psikologis, berdasarkan asas inilah, Mendikbud melarang MOS dilaksanakan oleh OSIS.
PENDAPAT
Pendapat saya sendiri yang pernah menjadi siswa, pernah di MOS, pernah menjadi pengurus OSIS, melihat kejadian diatas dan alasan diatas saya SETUJU atas pendapatnya, dan tujuan awalnya, untuk mencegah hal-hal yang diinginkan terjadi.
Dan saat ini menurut saya dimana para pengurus OSIS harus menginstropeksi diri, menilai diri, apa makna OSIS, apa peranan OSIS, dalami OSIS, jangan hanya menjadikan OSIS sebagai jabatan saja, tetapi jadikan OSIS Sebagai amanah, kepercayaan yang diberikan dari seluruh anggota OSIS, kepada anda sebagai pengurus
Kalau sekolah diibaratkan sebagai negara maka pengurus OSIS adalah DPR dan siswa yang lain adalah rakyatnya, jadi OSIS adalah wakil dari siswa yang terpilih dan beruntung
EPILOG
Melihat dari kenyataan yang ada dan peristiwa yang terjadi, memang seharusnya menjadikan kita sadar dan benar-benar memperhatikan apa yang salah, dan apa yang benar, buang yang keruh, ambil yang jernih.
Semua diambil keputusannya pasti ada maksud dan tujuannya, begitu juga keputusan dari beliau.
Saya harap kedepannya pelaksanaan MOS / PLS menjadi kegiatan yang berguna, bermanfaat, tidak ada perpeloncoan, tidak ada bullying fisik, materiil, dan psikologis
Memang saya bukan Psikolog, bukan Menteri, bukan Praktisi pendidikan, tetapi saya pernah mengalami apa seluk beluk MOS, termasuk kegiatan dibalik layarnya
Dikutip dari facebook pribadi
12/07/2016
Info yang pertama adalah "Mendikbud Melarang PLS dilaksanakan oleh OSIS"
Katanya untuk menghindari perpeloncoan dan bullying, tetapi kita lihat dulu konsteks yang ada
PROLOG
Selama ini tradisi yang sudah lama kita ketahui, OSIS sebagai pelaksana MOS, dan guru sebagai pembimbing pelaksana, dan pelaksana sebagian kegiatan disekolah dibawah kepala sekolah.
Dan hasilnya ada yang pelaksanaannya benar dan sebagian pelaksanaannya salah,
Kok bisa, pada kenyataannya selama ini tidak ada pengarahan yang benar bahkan panduan yang jelas, kecuali dari peraturan kemdikbud, itu baru dasarnya, siapa yang disalahkan dalam hal ini guru kah, OSIS kah saya tidak bisa menyalahkan kedua belah pihak,
Kita tau kegiatan MOS bagi PDB hal yang paling penting dan berperan didalam pengenalan lingkungan, yang tujuannya agar dapat memberikan informasi tentang lingkungan sekolah mereka yang baru, bukan sebagai sarana ajang adu gengsi antara senior dan junior
Kalau menilik alasan Mendikbud melarang OSIS mengadakan PLS seperti yang saya katakan di awal itu memang benar adanya, dilapangan memang banyak terjadi, perpeloncoan, bullying secara Fisik, Materiil, dan Psikologis
Dan dilapangan saya telah meriset bahwa sebelum melaksanakan MOS, pengurus OSIS ketika kumpul yang dibayangkan adalah
1. Isengin adik kelas
2. Sebagai wujud pelampiasan balas dendam
3. Adu gengsi senioritas
Ketiga hal ini sering terjadi setiap tahunnya, ketika menjelang MOS, saya tekankan lagi pandangan seperti ini sudah tertama pada kepala siswa
Akhirnya terjadilah perpeloncoan, bullying secara Fisik, Materiil dan Psikologis, berdasarkan asas inilah, Mendikbud melarang MOS dilaksanakan oleh OSIS.
PENDAPAT
Pendapat saya sendiri yang pernah menjadi siswa, pernah di MOS, pernah menjadi pengurus OSIS, melihat kejadian diatas dan alasan diatas saya SETUJU atas pendapatnya, dan tujuan awalnya, untuk mencegah hal-hal yang diinginkan terjadi.
Dan saat ini menurut saya dimana para pengurus OSIS harus menginstropeksi diri, menilai diri, apa makna OSIS, apa peranan OSIS, dalami OSIS, jangan hanya menjadikan OSIS sebagai jabatan saja, tetapi jadikan OSIS Sebagai amanah, kepercayaan yang diberikan dari seluruh anggota OSIS, kepada anda sebagai pengurus
Kalau sekolah diibaratkan sebagai negara maka pengurus OSIS adalah DPR dan siswa yang lain adalah rakyatnya, jadi OSIS adalah wakil dari siswa yang terpilih dan beruntung
EPILOG
Melihat dari kenyataan yang ada dan peristiwa yang terjadi, memang seharusnya menjadikan kita sadar dan benar-benar memperhatikan apa yang salah, dan apa yang benar, buang yang keruh, ambil yang jernih.
Semua diambil keputusannya pasti ada maksud dan tujuannya, begitu juga keputusan dari beliau.
Saya harap kedepannya pelaksanaan MOS / PLS menjadi kegiatan yang berguna, bermanfaat, tidak ada perpeloncoan, tidak ada bullying fisik, materiil, dan psikologis
Memang saya bukan Psikolog, bukan Menteri, bukan Praktisi pendidikan, tetapi saya pernah mengalami apa seluk beluk MOS, termasuk kegiatan dibalik layarnya
Dikutip dari facebook pribadi
12/07/2016
Komentar
Posting Komentar